Menantu Dewa Obat
Bab 604

Menantu Dewa Obat

Bab 604

Reva berdiri di depan pintu dengan tersenyum sambil melihat keduanya pergi.

Sebenarnya semua ini telah diatur olehnya.

Ucapan teman Hiro itu memang benar. Keluarga Yu memang masih memiliki saham di perusahaan konstruksi tersebut.

Namun, saat ini keluarga Yu telah berada bersandar kepada Reva, jadi bagaimana mungkin mereka akan membuat onar?

Keluarga Yu sengaja melakukan ini dengan tujuan untuk menakut-nakuti Hiro dan Axel agar mereka berdua tidak berani merebut dan mengganggu urusan dalam perusahaan konstruksi lagi. Ternyata, cara ini berhasil dengan baik.

Begitu keduanya mendengar tentang keluarga Yu, mereka langsung ketakutan.

Oleh karena itu, perusahaan konstruksinya masih tetap berada di tangan Reva.

Lalu dia berjalan keluar dari kantor pengacara dan melihat ada seorang pria bertato yang mengemudikan mobil menghampirinya. Dia adalah Faye si manusia obor.

Faye juga ikut bergabung dalam perusahaan konstruksi karena dia bertanggung jawab untuk membantu Carlos.

Dan biasanya dia akan membantunya dengan melakukan sesuatu atau hal lainnya.

Meskipun hanya melakukan hal-hal sepele seperti itu tetapi Faye tidak seperti Faye yang dulu lagi.

Orang-orang yang dulunya tidak mengenal dan tidak ada urusan dengannya sekarang begitu melihatnya langsung bersikap sangat hormat kepadanya.

Itulah gunanya kalau memiliki seseorang yang kuat di belakangmu!

Begitu Faye melihat Reva, dia langsung membungkuk dengan hormat, "Tuan Lee, pak Herman dan Tiger sudah sampai di perusahaan konstruksi. Pak Herman meminta aku untuk menjemputmu!" Reva mengangguk lalu menghampirinya kemudian masuk ke dalam mobil..

"Bagaimana kabar Carlos belakangan ini?" tanya Reva dengan santai.

Faye ikut tertawa bersamanya lalu berkata, "Kak Carlos baru saja bergabung dengan industri ini jadi masih mempelajarinya."

"Tetapi, aku sangat kagum dengan kak Carlos. Dia benar-benar belajar tentang banyak hal."

"Tadinya dia tidak paham tentang bahan obat. Tetapi beberapa hari terakhir ini dia mengikuti para teknisi pabrik ke area pabrik secara pribadi setiap harinya kemudian melakukan

penclitiannya sendiri dari awal hingga akhir."

"Sclain itu, dia juga membeli banyak buku mengenai hal ini. Dan sepanjang hari dia akan membaca dan mempelajarinya entah itu di pabrik ataupun di kantor."

Sambil tersenyum Reva mengangguk. Meskipun Carlos sedikit lemah namun dia sangat serius dalam pekerjaannya. Dan inilah alasannya mengapa Reva meminta Carlos untuk memimpin perusahaan bahan obat.

"Kak Faye, di kemudian hari kau akan mengikuti Carlos jadi kau harus lebih banyak membantunya."

"Kau juga tahu sifat Carlos, dia tidak suka keributan dan udak berani melawan. Dengan kata lain, dia itu lemah."

"Di dalam dunia bisnis tidak bisa menjadi terlalu lemah."

"Untung saja, sifat dan perangaimu cukup kuat sehingga dapat menutupi kekurangannya. Kalau kalian berdua bekerjasama, aku yakin bahwa perusahaan bahan obat ini dapat dikelola dengan baik," jelas Reva.

Faye merasa tersanjung lalu dengan cepat berkata, "Tuan Lee, kau bisa memanggil aku dengan Faye saja. Lain kali jangan panggil aku dengan kak Faye, aku tidak berani menerimanya.”

"Dan juga tuan Lee, ini merupakan suatu kehormatan bagiku untuk bisa bekerjasama dengan Carlos dan juga berada di sisimu." +

"Apalagi, kak Carlos juga sangat baik kepadaku.”

"Tuan Lee tenang saja, aku pasti akan melakukan yang terbaik untuk membantu Carlos dan membantunya membuat perusahaan bahan obat ini menjadi lebih baik lagi!"

Reva mengangguk puas lalu bersandar di kursi sambil memejamkan matanya.

Tak lama kemudian mereka bergegas menuju ke perusahaan konstruksi.

Herman dan Tiger, kedua orang ini sudah berada di sini dan perusahaan konstruksi ini juga akan menjadi rumah mereka di kemudian hari. Jadi sekarang mereka harus mengenali situasinya dulu. Pada saat yang sama, keluarga Yu juga mengirim seseorang ke sana. Dia adalah orang kepercayaan Marun Yu, namanya Fendi Yu.

Dulu saat keluarga Yu sedang ada masalah dengan Reva, dia pemah melihat Fendi sekali.

Orang ini cukup rendah hati. Dalam situasi seperti itu, sikap Fendi terhadap Reva masih sangat sopan dan itu cukup unik.

Dan karena alasan inilah Maruin menyuruhnya datang hari ini.

Anggota keluarga Yu yang lainnya tidak memiliki hubungan yang baik dengan Reva.

Setelah Faye mengantarkan Reva lalu dia langsung kembali ke perusahaan bahan obat untuk

membantu Carlos.

Reva memanggil semua orang ke kantor dan memberitahu mereka semua tentang proyek area villa secara singkat.

"Ini adalah proyek pertama kita setelah perusahaan konstruksinya diambil alih. Dan proyek ini sangat besar."

"Gara-gara tuan muda Permana maka sekarang penjualan proyek ini menjadi murah.”

"Jadi, kali ini biaya yang kita keluarkan tidak terlalu banyak."

"Kalau proyek ini bisa ditangani dengan baik, setidaknya investasi kita ini bisa meningkat tiga kali lipat." "Apa kalian punya ide?" tanya Reva.